Home > Halaqah Silsilah Ilmiyah > Qawa'idul Arba' > Halaqah 16 – Qa’idah Yang Kedua Bagian 5

Halaqah 16 – Qa’idah Yang Kedua Bagian 5

🎙 Ustadz Dr. Abdullah Roy, M.A
📗 Silsilah Qawa’idul Arba’

السلام عليكم ورحمة الله وبركاته
الحمد لله والصلاة والسلام على رسول الله وعلى آله وصحبه أجمعين

Halaqah yang ke-16 Penjelasan Kitāb Al Qawā’idul Arba’ karangan Syaikh Muhammad bin Abdul Wahāb At-tamīmiy rahimahullāh

Kemudian beliau mengatakan :

يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا أَنْفِقُوا مِمَّا رَزَقْنَاكُمْ مِنْ قَبْلِ أَنْ يَأْتِيَ يَوْمٌ لَا بَيْعٌ فِيهِ وَلَا خُلَّةٌ وَلَا شَفَاعَةٌ وَالْكَافِرُونَ هُمُ الظَّالِمُونَ

(QS Al-Baqarah : 254)

Beliau mengatakan dan dalīl nya firman Allāh Subhānahu wa Ta’āla.

Dalīl apa?

Dalīl bahwasanya dihari kiamat, ada syafā’at yang tidak bermanfaat dan ada Syafā’at yang diingkari

Allāh berfirman yang artinya :

Wahai orang-orang yang beriman, (yang mengaku berimān kepada Allāh kepada Rasūl Nya, kepada hari akhir, kepada Malāikat, kepada takdir).

Wahai orang-orang yang berimān, infāqkanlah dari apa yang telah kami rejekikan kepada kalian, infāqkanlah (bershadaqahlah) dari sebagian apa yang telah kami rejekikan kepada kalian.

Perintah dari Allāh Subhānahu wa Ta’āla bagi orang-orang yang beriman untuk berinfāq, bukan dengan seluruh hartanya tapi dari sebagian apa yang Allāh berikan kepada mereka.

مِنْ قَبْلِ أَنْ يَأْتِيَ يَوْمٌ لَا بَيْعٌ فِيهِ وَلَا خُلَّةٌ وَلَا شَفَاعَةٌ

Sebelum datang suatu hari (kata Allāh Subhānahu wa Ta’āla) dimana hari tersebut tidak ada perdagangan disana, tidak ada jual beli disana demikian pula tidak ada kekasih dan juga tidak ada Syafā’at.

Kita diperintahkan untuk berinfāq, bershadaqah dari apa yang Allāh diberikan kepada kita sebelum datang suatu hari dimana disana tidak ada jual beli, tidak ada menjual barang, tidak ada membeli barang dan juga tidak ada kekasih, tidak bermanfaat adanya kasih sayang disana, seorang bapak mengurusi dirinya sendiri, seorang anak mengurusi dirinya sendiri, seorang teman tidak menanyakan teman yang lain, masing-masing memperhatikan dirinya, dan juga tidak ada syafā’at kata Allāh Subhānahu wa Ta’āla.

Allāh mengatakan, “Tidak ada syafā’at dihari kiamat”, disini Allāh mengingkari adanya syafā’at dihari kiamat.

Apa yang Allāh ingkari ? Syafā’at yang diminta dari selain Allāh.

Tadi kita sebutkan bahwasanya Syafā’at dihari kiamat ada, tapi disini Allāh Subhānahu wa Ta’āla mengatakan “Tidak ada syafā’at ” yang dimaksud “Tidak ada syafā’at yang diminta dari selain Allāh”.

⇒ Contohnya seperti yang dilakukan orang-orang Musyrikin.

Ini yang di ingkari oleh Allāh Subhānahu wa Ta’āla, dan orang-orang yang kāfir, mereka lah orang-orang yang zhālim .

Ini adalah termasuk ayat yang menunjukan tentang bahwasanya dihari kiamat ada syafā’at yang di ingkari dan tidak bermanfaat.

وصلى الله على نبينا محمد و على آله و صحبه أجمعين
والسلام عليكم ورحمة اللّه وبركاته

image_pdfimage_print

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Scroll to Top