Tarbiyah Sunnah Learning
Ustadz Abu Yahya Badrusalam حفظه لله تعالى
Al-Ushulu Ats-Tsalasah
Syaikh Muhammad bin Abdul Wahāb bin Sulaimān At Tamimi ﺭﺣﻤﻪ ﺍﻟﻠﻪ
Assalaamualaykum warahmatullahi wabarakatuh
Alhamdulillah wa sholaatu wa sallam ala Rosulillah Nabiyina Muhammadin wa alihi wa shohbihi wa man walah. Wa asyhadu allaa ilaha ilallaah wahdahu laa syarikalah wa asyhadu anna muhammadan abduhu wa rosuluh. Amma Ba’d
Insya Allah kita akan memulai kajian syarah al ushul al tsalatsah yaitu penjelasan tiga pokok utama yang merupakan landasan dasar islam.
Apa itu, yaitu
- mengenal Allah ﷻ,
- kemudian mengenal Rasulullah ﷺ,
- kemudian mengenal islam dengan dalil-dalilnya.
Buku ini ditulis oleh penulisnya yakni Muhammad bin Abdil Wahhab At Tamimi, kenapa, karena setiap manusia ketika meninggal dunia pasti akan ditanya ketiga perkara ini. Sebagaimana disebutkan dalam riwayat Imam Ahmad bin Hambal dalam musnadnya, bahwa Rasululullah shallallahu ‘alayhi wa sallam bersabda :
“Apabila salah seorang dari kalian telah dikuburkan, maka akan didatangi malaikat, dua malaikat, yang berwarna biru dan hitam, yang satu bernama Munkar dan yang satu lagi bernama Nakir, Lalu kemudian dua malaikat ini mendudukan si mayat, lalu kemudian dua malaikat ini bertanya kepada mayat tersebut, man Rabbuka, siapa Rabbmu, Apa Agamamu dan siapa Nabimu”
Adapun orang yang beriman kata Rasulullah, ketika ditanya siapa Rabbmu, maka ia akan mengucapkan syahadat Asyhaduala ilaha ilallaah.
Ketika ditanya kepada dia, siapa nabimu, siapa lelaki yang diutus di tengah-tengah kamu itu, dia akan berkata “Dia Muhammad, Muhammad, kami beriman kepadanya dan kami telah membenarkan risalahnya”
maka kemudian dikatakan kepada orang yang beriman ini, sodaqo abdii, benar hamba-KU itu. Dia perlihatkan tempat duduk di surga lalu kemudian diluaskan kuburannya dan diberikannya padanya cahaya.
Lalu didatangi oleh seorang yang sangat rupawan, lalu kemudian mayat ini bertanya “siapa kamu?” kata orang tersebut, “aku adalah amalanmu yang sholeh” Lalu dikatakan kepadanya “tidurlah, sebagaimana tidurnya Al Asrusy, pengantin”
Adapun orang-orang yang tidak beriman ketika ditanya “siapa Tuhanmu, siapa Rabbmu?” Dia berkata “hah, la adri, aku tidak tahu” “Dahulu aku hanya mendengar orang-orang berkata sesuatu lalu aku ikut-ikutan mengucapkannya”
Karena setiap kita akan meninggal dunia dan setiap kita pasti akan ditanya tentang 3 perkara ini : siapa Rabbmu, siapa Nabimu, dan apa Agamamu.
Maka setiap kita wajib mempersiapkan diri.
Thoyyib, cukup dulu sampai disini.
Subhanakallahu wa bihamdik asyhadu alaa ilaha illa anta astaghfiruka wa atubu ilayk.
assalamualaykum warahmatullahi wa barakatuh.
_Assalaamu’alaikum…_
Afwan, Audionya ga aktif y ustadz?