Home > Kajian Kitāb > Al-Ushulu Ats-Tsalasah > Materi 02 | Tafsir Basmallah Bagian 1

Materi 02 | Tafsir Basmallah Bagian 1

🌍 Tarbiyah Sunnah Learning
🎙 Ustadz Abu Yahya Badrusalam حفظه لله تعالى
📗 Al-Ushulu Ats-Tsalasah
📝 Syaikh Muhammad bin Abdul Wahāb bin Sulaimān At Tamimi ﺭﺣﻤﻪ ﺍﻟﻠﻪ
〰〰〰〰〰〰〰

Bismillah. Assalaamualaykum warahmatullahi wabarakatuh
Alhamdulillah wa sholaatu wa sallamu ala Rosulillah Nabiyina Muhammadin wa ahlihi wa shohbihi wa man walah. Wa asyhadu alaa ilaha ilallaah wahdahu laa syarikalah wa asyhadu anna muhammadan abduhu wa rosuluh. Amma Ba’d
Kita akan membahas tentang makna bismillahirahmanirahim. Beliau mengatakan bismillahirrohmannirrohim, dengan nama Allah yang Maha Pengasih dan Maha Penyayang. Apa itu bismillahirrohmannirrohim?.
Penulis buku memulai menulis bukunya dengan bismillahirrohmannirrohim. Kenapa?, Karena mengikuti perbuatan Rasulullah SAW, dimana Rasulullah SAW ketika menulis surat untuk para raja, Rasulullah SAW memulai dengan ucapan bismillahirrohmannirrohim.

Bismi itu terdiri dari 2, yaitu ba’ dan isim :
1. ba’
mempunyai 2 makna, sebagaimana disebutkan oleh para ulama dalam kitab tafsir mereka. Ba’ dalam bismi itu memiliki 2 makna,
(a). makna yang paling kuat adalah lilisti’anah. Isti’anah artinya minta tolong. Jadi seakan akan kita minta tolong kepada Allah dalam melakukan perbuatan dan aktifitas kita ini, supaya Allah menolong kita. Jadi seakan akan begini Bismillahi aakul, dengan nama Allah, dengan meminta pertolongan nama Allah, aku makan. Ini makna yang pertama. Jadi ba’ disitu memiliki makna minta tolong. Pertolongan dari Allah itu kita butuh sekali dalam perbuatan-perbuatan kita. Kalau kita mau makan, kita baca bismillah, kita minta tolong kepada Allah, supaya apa? supaya dimudahkan dalam mengunyah makan, tapi dengan baca bismillah kita meminta pertolongan kepada Allah agar memudahkan makan kita.
(b). Makna kedua dari ba’ dalam bismillah artinya lilmushohabah. Mushohabah artinya menyertai perbuatan kita. Ini yang disebutkan oleh imam Assyaukani dalam kitab fathhul Qodir. Jadi seakan akan, kata beliau hendaknya bismillah itu menyertai kita dalam seluruh perbuatan kita. Dalam makan dalam minum, jangan lupa untuk membaca bismillah.

2. isim
Isim dalam bahasa indonesia artinya jimat. Isim itu biasanya berupa kertas yang ditulisi oleh dukun dengan bahasa arab, bahasa bahasa aneh, kemudian dilipat lipat, biasanya dimasukkan tembaga, disimpan di dompet, sabuk atau apa. Macam-macam niatnya, kekebalan, tolak bala, dan yang lainnya.Kalau isim ini maksudnya ini, jelas syirik.
Dalam bismillah, isim disini bahasa arab yang artinya nama. Maka bismillah artinya dengan meminta pertolongan nama Allah SWT. Ini menunjukkan nama Allah bukan mahluk. Karena kita minta tolong dengan nama Allah SWT dan ini namanya tawassul melalui nama Allah SWT juga. Allah berfirman :
“Dan Allah SWT. Memiliki asmaul husna, maka bermohonlah kepadanya dengan (menyebut) nama – namanya yang baik itu dan tinggalkanlah orang – orang yang menyimpang dalam (menyebut) nama-namanya. Nanti mereka akan mendapat balasan terhadap apa yang mereka kerjakan.” (Q.S al A’raf :180).

Yang benar nama Allah lebih dari 99. Kok bisa begitu ustadz, bukannya ada hadistnya :

إِنَّ للهِ تِسْعَةُ وَ تِسْعِيْنَ اسْمًا مَنْ أحْصَاهَا دَخَلَ الجَنَّة

“Sesungguhnya Allah memiliki 99 nama, barangsiapa menghitungnya akan masuk surga.”
kedua hal diatas tidak bertabrakan. Imam Annawawi ketika mensyarah hadist tadi, beliau memberikan penjelasan begini, Sesungguhnya Allah memiliki 99 nama siapa yang mengishohnya maka dia akan masuk surga. Kata kata siapa yang mengishohnya,apa itu ikhshoh nanti kita akan membahasnya. Kata imam Annawawi dalam syarh muslim kata kata man akhsoha ini penjelas makna daripada hadist bahwasanya Allah memiliki 99 nama. Artinya bahwa 99 nama inilah yang diperintahkan kita untuk mengishohnya, tidak menunjukkan bahwa Allah hanya memiliki 99. Karena dengan bukti, dalam hadist lain Rasulullah SAW berdoa sebagai berikut : “Ya Allah, sungguh aku ini adalah hamba-Mu, anak dari hamba laki laki-Mu, anak dari hamba perempuan-Mu, ubun-ubunku ada di tangan-Mu, ketentuan-Mu berlaku pada diriku, keputusan-Mu adil terhadapku, Aku memohon kepada-Mu dengan semua nama nama yang Engkau miliki yang Engkau namai diriMu dengannya, atau nama yang engkau turunkan dalam kitabMU, atau yang Engkau ajarkan kepada seseorang di antara hamba-Mu, , atau nama yang Engkau sembunyikan dalam ilmu gaib di sisi-Mu, ….“
Ada nama yang Allah sembunyikan dalam ilmu ghaib yang tidak diajarkan kepada manusia. Tentunya yang Allah tidak ajarkan kepada manusia yang Allah sembunyikan dalam ilmu ghaib , tidak ada yang mengetahui jumlahnya selain Allah SWT. Jadi nama Allah banyak sekali. Tapi yang kita diperintahkan untuk mempelajarinya adalah 99. Bismillah dengan nama Allah. Seakan kita bertawassul dengan nama Allah tersebut agar Allah menolong kita.
Thoyyib, cukup dulu sampai disini.
Subhanakallahu wa bihamdik asyhadu alaa ilaha illa anta astaghfiruka wa atubu ilayk.
assalamualaykum warahmatullahi wa barakatuh.

image_pdfimage_print

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Scroll to Top