Home > Halaqah Silsilah Ilmiyah > Qawa'idul Arba' > Halaqah 02 – Penjelasan Kalimat بِسْـمِ اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْـم

Halaqah 02 – Penjelasan Kalimat بِسْـمِ اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْـم

🎙 Ustadz Dr. Abdullah Roy, M.A
📗 Silsilah Qawa’idul Arba’

السلام عليكم ورحمة اللّه وبركاته
الحمد لله والصلاة والسلام على رسول الله وعلى آله وصحبه أجمعين

Halaqah yang ke-2 dari Silsilah ‘Ilmiyah Al Qawā’idul Arba’ yang dikarang oleh seorang ulamā Al Imām Syaikh Muhammad bin Abdul Wahāb At-Tamimiy

Beliau mengatakan بسم اللّه الرحمن الرحيم mengawali kitāb beliau dengan basmallāh mengikuti apa yang Allāh lakukan didalam Al Qurān.

Karena Allāh Subhānahu wa Ta’āla memulai kitābNya (Al-Qur’ānul Karīm) dengan basmallāh.

Demikian pula Rasūlullāh shallallāhu ‘alayhi wa sallam ketika beliau mengirim risalah ke sebagian para penguasa yang ada dizaman beliau, beliau memulai risalahnya (suratnya) yang isinya adalah dakwah kepada Islām, Tauhīd , dengan basmallāh.

Diantaranya ketika beliau Shallallāhu ‘alayhi wa sallam mengirim surat kepada Heraclus, beliau memulai suratnya dengan basmallāh (بسم اللّه الرحمن الرحيم )

Dan disini Syaikh Muhammad At-tamimiy memulai risalah beliau (memulai kitāb beliau) dengan basmallāh.

Dan basmallāh, bi disini adalah(ب) isti’ānah yaitu (ب) yang fungsinya adalah memohon pertolongan.

Orang yang mengatakan (بسم اللّه الرحمن الرحيم ) maka maknanya “Aku memohon pertolongan kepada Allāh Ar-rahmān Ar-rahīm”

Orang yang mengucapkan basmallāh maka pada hakikatnya dia telah memohon pertolongan kepada Allāh Subhānahu wa Ta’āla.

Isim artinya adalah nama, Ismillāh artinya nama Allāh.

Dan sebuah kalimat yang mufrad apabila disandarkan maka ini maknanya adalah umum, sehingga makna Bismillāh adalah seluruh nama Allāh jadi bukan hanya satu nama akan tetapi mencakup seluruh nama Allāh.

⇛ Bismillāh dengan nama Allāh maksudnya adalah dengan nama-nama Allāh Subhānahu wa Ta’āla.

Karena Allāh Subhānahu wa Ta’āla memiliki al Asmā-ul husnā.

وَلِلَّهِ الْأَسْمَاءُ الْحُسْنَىٰ فَادْعُوهُ بِهَا

“Dan Allāh Subhānahu wa Ta’āla memiliki nama-nama yang Husnā, maka hendaklah kalian berdo’a dengannya”

(QS Al-A’rāf : 180)

⇛ Orang yang mengatakan Bismillāh, berarti telah beristi’ānah (memohon pertolongan dengan seluruh nama Allāh Subhānahu wa Ta’āla)

Allāh adalah lafdzul Jalalah diambil dari kata Al uluhah yang artinya adalah Al ma’luh, Al ma’bud yang disembah dan lafdzul Jalallah adalah nama Allāh yang paling agung, disandarkan nama-nama yang lain kepada nama ini.

Seseorang mengatakan,
√ Ar-rahmān adalah diantara nama Allāh
√ Ar-rahīm adalah diantara nama Allāh
√ Al-Azīz adalah diantara nama Allāh

Nama-nama yang lain kembalinya kepada lafdzul Jalalah yang artinya adalah Al ma’bud, Al ma’luh yang disembah.

Ar-rahmān adalah salah satu diantara nama-nama Allāh yang berasal dari Ar-rahmah yang artinya yang Maha Penyayang.

Ar-rahīm juga demikian berasal Ar-rahmah yang artinya Maha Penyayang.

· Perbedaan Ar-rahmān dan Ar-rahīm

Perbedaan antara Ar-rahmān dan Ar-rahīm disebutkan oleh para ulamā, diantaranya bahwasanya :

⑴ Ar-rahmān adalah Allāh Maha Penyayang dan kasih sayang disini mencakup seluruh makhluk, baik yang mukmin maupun yang kāfir, baik ta’at kepada Allāh maupun yang berbuat maksiat kepada Allāh Subhānahu wa Ta’āla.

Semuanya mendapatkan rahmat dari Allāh.

Orang Kāfir meskipun dia adalah orang yang kāfir mendapatkan rejeki dari Allāh Subhānahu wa Ta’āla, mendapatkan makanan, minuman, diberikan kesempatan hidup dan ini adalah bagian dari rahmat Allāh Subhānahu wa Ta’āla.

⑵ Ar-rahīm maka rahmatnya disini adalah rahmat untuk orang-orang yang beriman, tidak diberikan kepada orang-orang kāfir.

Dan diantara rahmat yang Allāh berikan kepada orang-orang yang beriman adalah :

⑴ Imān itu sendiri
⑵ Hidayah kepada agama Islām
⑶ Dibuka hatinya untuk berimān dan percaya kepada Allāh, Rasūl Nya, Malāikat-malāikat, kitāb-kitāb, taqdir.

Dan ini adalah bagian dari rahmat Allāh Subhānahu wa Ta’āla yang Allāh khususkan untuk orang-orang yang berimān.

وَكَانَ بِالْمُؤْمِنِينَ رَحِيمًا

“Dan Allāh Subhānahu wa Ta’āla adalah dzat yang sangat penyayang kepada orang-orang yang berimān”

(QS Al-Ahzāb : 43)

Itulah yang bisa kita sampaikan pada kesempatan kali ini.

والسلام عليكم ورحمة اللّه وبركاته

image_pdfimage_print

3 thoughts on “Halaqah 02 – Penjelasan Kalimat بِسْـمِ اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْـم”

  1. Bismillah Assalamu alaikum warahmatullahi wabarakatuh
    Mohon Izin untuk copy n save semoga berkenan syukron
    Jazzakumullahu khoiron

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Scroll to Top