Halaqah – 07 Beriman Dengan Sifat-Sifat Fisik Malaikat Bagian 2
👤 Ustadz Dr. Abdullah Roy, M.A حفظه لله تعالى
📗 Beriman Kepada Malaikat
الحمد لله والصلاة والسلام على رسول الله وعلى آله وصحبه أجمعين
Halaqah yang ke-7 dari Silsilah ‘Ilmiyyah Beriman Dengan Malaikat-malaikat Allāh adalah “Beriman Dengan Sifat-sifat Fisik Malaikat Bagian yang ke-2”.
Sifat yang ke-5 bahwasanya:
⑸ Malaikat berbicara
Dalil di dalam Al-Qurān dan Hadīts banyak menunjukkan bahwasanya malaikat berbicara.
Mereka berbicara dengan Allāh, sebagaimana firman Allāh:
“Dan ketika Rabbmu berkata kepada malaikat-malaikat: ‘Sesungguhnya Aku akan menjadikan di bumi seorang khalīfah.’ Mereka berkata: ‘Apakah Engkau menjadikan di bumi orang yang akan membuat kerusakan di dalamnya dan menumpahkan darah? Sedangkan kami bertasbih dan memujiMu dan mensucikanMu.’ Allāh berkata: ‘Sesungguhnya Aku mengetahui apa yang tidak kalian ketahui’.”(Al-Baqarah 30)
Mereka berbicara dengan para Nabi, sebagaimana ayat yang menceritakan pembicaraan mereka dengan Nabi Ibrāhīm (lihat Adz-Dzāriyāt 24-34).
Dan pembicaraan mereka dengan Nabi Lūth (lihat Surat Hūd ayat 81).
Dan di dalam hadīts Jibrīl, malaikat Jibrīl ‘alayhissalām berbicara dengan Nabi kita, Muhammad shallallāhu ‘alayhi wa sallam, bertanya tentang Islām, Īmān dan juga Ihsān (HR. Muslim)
Dan mereka berbicara dengan orang-orang shālih, sebagaimana firman Allāh menceritakan tentang pembicaraan malaikat kepada Maryam :
“Dan ketika para malaikat berkata: ‘Wahai Maryam, sesungguhnya Allāh telah memilihmu dan mensucikanmu dan memilihmu di antara wanita-wanita seluruh alam’.” (Āli ‘Imrān 42)
Mereka berbicara dengan penduduk surga (lihat Surat Ar-Ra’d 23-24).
Dan mereka berbicara dengan penduduk neraka (lihat Surat Ghāfir 49-50).
Dan diantara sifat malaikat, bahwasanya:
⑹ Malaikat memiliki kemampuan menjelma sebagai manusia dengan izin Allāh Subhānahu wa Ta’āla.
Allāh berfirman di dalam kisah Maryam:
“Maka Maryam memasang hijāb (tabir) yang melindungi diri beliau dari keluarganya. Maka Kami pun mengutus kepadanya roh Kami (Jibrīl) maka Jibrīl menjelma di hadapannya dalam bentuk manusia yang sempurna.” (Maryam 17)
Kisah Ibrāhīm dan Lūth bersama malaikat dan juga hadīts Jibrīl termasuk di antara dalil-dalil tentang sifat malaikat ini.
Dan hendaknya kita mewaspadai keyakinan sebagian orang yang mengingkari sifat ini, seperti kelompok Mu’tazilah, yang menganggap ini adalah khayalan orang yang melihat.
Itulah yang bisa kita sampaikan dan sampai bertemu kembali pada halaqah selanjutnya.
والسلام عليكم ورحمة اللّه وبركاته